(0541)736852    (0541)748382    disbun@kaltimprov.go.id

Michelin Bangun Pabrik Karet di Palaran

13 Desember 2017 Admin Website Berita Daerah 7135
Michelin Bangun Pabrik Karet di Palaran

SAMARINDA. Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak meresmikan pabrik crumb rubber (pengolahan karet alam) milik PT  Multi Kusuma  Cemerlang (MKC)  di Handil Bakti, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, Senin (11/12) kemarin.

Gubernur mengharapkan peresmian pabrik pengolahan karet ini dicontoh perusahaan-perusahaan HTI  (hutan tanaman industri) di Kaltim. Inisiatif untuk membangun hilirisasi industri akan menghasilkan produk turunan (downstream) dengan nilai tambah yang tinggi. Oleh karenanya pasti akan berdampak positif bagi daerah.

Operasional pabrik berkapasitas 40.000 ton/tahun dengan nilai investasi Rp1 triliun itu bisa dipastikan akan berdampak sangat baik bagi warga Samarinda khususnya dan Kaltim pada umumnya.

"Pabrik ini bisa menampung hingga 3.800 tenaga kerja. Sangat bermanfaat untuk masyarakat. Harapan saya prioritaskan tenaga kerja lokal," kata  Awang Faroek pada  peresmian pabrik pengolahan karet alam PT. MKC. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan penekanan tombol sirine.

Dengan peresmian pabrik pengolahan karet alam PT.MKC ini,  Awang Faroek  berpesan kepada pimpinan dan manajemen perusahaan agar perusahaan melaksanakan kegiatannya dengan baik karena pemerintah telah memberikan jaminan keamanan dan kemudahan berinvestasi.

"Perusahaan harus selalu memperhatikan dan menjaga kondisi lingkungan hidup di sekitarnya agar tidak menimbulkan pencemaran lingkungan. Limbah dari perusahaan ini jangan sampai dibuang ke Sungai Mahakam," pesan Awang.

Selain itu,  Awang Faroek  juga mengharapkan  agar perusahaan PT MKC juga memberikan perhatian dan kepedulian melalui bantuan CSR, utamanya terhadap lingkungan sekitar operasional perusahaan. Jangan sampai di sekitar perusahaan masih ada masyarakat yang menerima beras raskin dan itu harus dibantu untuk mengurangi angka kemiskinan.

"Yang terpenting jangan sampai terjadi konflik dan kecemburuan sosial, serta terjadinya kesenjangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Hal yang sama juga diberikan kepada para karyawan dan pekerja. Perhatikan hak-hak dan kesejahteraannya, agar mereka dapat bekerja dengan penuh semangat dan dapat bersama-sama memajukan perusahan," pesan Awang.

Sementera Komisaris Utama PT MKC Yuzirwan Uyun  mengatakan pabrik crumb rubber ini adalah perusahan patungan antara anak perusahan Barito Pacific Group dan Michelin Group dari Prancis, produsen ban dengan kualitas terbaik.

"Seperti kita ketahui Michelin adalah pabrik ban nomor dua terbesar di dunia. Ditahap awal pabrik akan beroperasi dengan kapasitas 27 ribu ton dan selanjutnya ditargetkan menjadi 40 ribu ton karet kering per tahun. Selanjutnya akan diekspor ke beberapa negara. Sedangkan bahan bakunya diperoleh dari petani karet di wilayah Kaltim," kata Yuzirwan Uyun.

Usai peresmian kemudian dilanjutkan dengan peninjauan mesin pabrik dan lingkungan pabrik. Gubernur Awang Faroek didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Meiliana, Direktur Utama Barito Pasific Agus Salim Pangestu, Project Remiling Directur Bruno Mangenot dan sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemprov Kaltim. (yans/disbun)


SUMBER : SEKRETARIAT

Artikel Terkait