Dua Perusahaan Lagi Lirik Kutim
16 September 2008
Admin Website
Artikel
6951
#img1# Saat ini tercatat dua perusahaan besar perkebunan kelapa sawit yang berniat membangun kebun di Kutim. Pertama PT Sawit Sukses Sejahtera (SSS) yang pernah membangun kebun di Muara Ancalong, dan bakal kembali lagi ke sana. Kali ini perusahaan tersebut menggandeng PT Bina Sawit Abadi Pratama dan Sinar Mas Grup untuk membenahi perkebunan kelapa sawit yang ada di Desa Senyiur.
Sedangkan yang kedua adalah PT Agro Mas Grup yang sekarang telah menggarap perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng. Perusahaan tersebut ingin menggarap perkebunan sawit di kecamatan Kongbeng dan meminta lahan sekitar 20 ribu hektare.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kutim H Syafruddin Achmad yang menyambut kedatangan dua investor dimaksud mewakili Bupati Kutim mengatakan, pihaknya menyambut baik adanya investor yang mau masuk ke Kutim ini. Dijelaskan, kedua investor ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kutim ke depan.
Pada kesempatan itu, Syafruddin mengatakan bahwa Pemkab Kutim yang memiliki program revitalisasi pertanian dalam arti luas, termasuk sektor perkebunan terus menggalakkan pembangunan di bidang tersebut. Saat ini Kutim terus membangun perkebunan kelapa sawit, baik perkebunan rakyat maupun perusahaan besar swasta (PBS) yang sudah berkembang di daerah ini.
"Kita juga ingin, perusahaan kelapa sawit yang akan berkebun di Kutim, menjalin kerjasama dengan pola kemitraan bersama koperasi masyarakat setempat. Hal ini sudah merupakan program Pemkab Kutim untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang," kata Syafruddin.
Pembangunan perkebunan dengan pola kemitraan bersama koperasi itu, juga merupakan salah satu program Bupati Awang Faroek melalui Gerdabangagri. Masyarakat diharapkan ikut dilibatkan dalam membangun kebun dan nantinya tidak hanya menjadi penonton belaka.
Seperti diketahui, PT SSS pernah membangun kebun kelapa sawit di desa Senyiur beberapa tahun silam. Akibat krisis ekonomi, maka aktivitas perusahaan berjalan tersendat-sendat. Setelah agak vakum beberapa waktu, kini ingin bangkit lagi dan bermitra dengan PT Bina Sawit Abaddi Pratama dan PT Smart yang merupakan grup Sinar Mas.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, SELASA, 16 SEPTEMBER 2008